Digbate Clash Competition 2024 – Menggali Intelektualitas Para Debaters Muda

HMPBD FEB UNESA 2024, SURABAYA. Digbate Clash Competition 2024 merupakan suatu kompetisi debat yang diselenggarakan oleh Departemen Knowledge Himpunan Mahasiswa Prodi Bisnis Digital FEB UNESA, yang diadakan pada tanggal 26 & 27 Oktober 2024. Acara ini diikuti oleh mahasiswa prodi bisnis digital FEB UNESA angkatan 2023 & 2024 dengan tujuan mempersiapkan mereka untuk kegiatan KDMI & NUDC yang akan mendatang, meningkatkan kemampuan berpikir kritis, serta keterampilan berbicara di depan.

Digbate Clash Competition mengangkat tema “The Role of Gen Z in Digital Transformation to Overcome Digital Business Challenges.” Untuk mengajak para debaters muda yang merupakan generasi Z agar bersama-sama mengambil tindakan terhadap suatu permasalahan global. Pada kompetisi ini kami menggunakan sistem British Parliamentary dan penggunaan Wild Card untuk menambah keseruan sesi debat. Dalam suasana kompetitif namun penuh semangat kebersamaan, Digbate Clash Competition 2024 menjadi panggung bagi para debaters muda untuk menunjukkan keahlian dan kreativitas mereka dalam berargumentasi.

Training Debat & Technical Meeting

Sebelum masuk ke babak penyisihan, 1 hari sebelumnya yaitu tanggal 25 Oktober 2024 para peserta diberikan pembekalan berupa training debat yang menjelaskan tentang sistem british parliamentary dan berbagai macam tips & trik dalam debat yang disampaikan oleh Kak Kunjani & Kak Hudan, yang di tahun sebelumnya mewakili prodi untuk mengikuti KDMI & NUDC di tingkat Fakultas & Universitas. Selain itu dilakukan juga sebuah simulasi debat untuk mematangkan para peserta Digbate Clash Competition. Technical meeting diselenggarakan di hari yang sama dengan training, untuk menyampaikan peraturan peserta dan rundown kegiatan.

Babak Penyisihan & Semifinal

Babak Penyisihan & Semifinal dilaksanakan pada tanggal 26 Oktober 2024. Pada babak penyisihan dan semifinal ini kami menghadirkan 3 juri yang expert, yaitu Muhammad Fajar Wahyudi Rahman, S.E., M.M. & Fitriah Dwi Susilowati, S.Sos., M.SM. sebagai juri di Indonesia Arena, serta Ina Uswatun Nihaya, S.E., M.Sc sebagai juri di English Arena. Pada kedua babak ini Debat menggunakan sistem British Parliamentary untuk mengasah keterampilan argumentasi peserta agar bisa berperan dengan baik sesuai dengan role yang diberikan. Setelah kedua tahap ini dilewati, maka akan ada 6 tim yang dipilih untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya, yaitu Babak Final.

Babak Final

Babak Final Digbate Clash Competition sekaligus puncak acara ini diadakan pada tanggal 27 Oktober 2024 di Auditorium G2 FEB UNESA. Juri dari English Arena babak final Digbate Clash Competition adalah Ina Uswatun Nihaya, S.E., M.Sc, sedangkan juri Indonesia Arena adalah Muhammad Fajar Wahyudi Rahman, S.E., M.M. Pada babak final ini kami membawa sistem baru dalam suatu debat yaitu sistem wild card, dimana di tengah-tengah sesi debat akan diberikan 3 pilihan kartu yaitu Switch card (Role pro kontra di switch), Judges card (pertanyaan dari juri), Battle card (pertanyaan dari tim lawan). Diharapkan dengan inovasi sistem ini para peserta bisa mengasah kekuatan argumen mereka dan wawasan mereka terhadap suatu isu.

Awarding

Awarding dilakukan langsung setelah kegiatan final yaitu pada tanggal 27 Oktober 2024. Pengumuman akan menentukan siapa kah tim dan speaker terbaik dari masing-masing arena. Hasil ini ditentukan dari besar poin dari babak final yang sudah dijalani. Hasilnya adalah The best team of all arena yang juga best speaker dari kedua arena adalah Almas Faizullah Taqiudin dan Maritsa Aurelia Nismara, sedangkan untuk The winner of Indonesia arena adalah Yin & Yang Team dan yang English Arena adalah Fusion Force team.

Digbate Clash Competition 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, namun juga wadah untuk membangun karakter dan kemampuan para debaters muda dalam menghadapi tantangan digital. Semangat kebersamaan dan persaingan yang sehat menjadi kunci kesuksesan acara ini. Dengan berakhirnya kompetisi ini, diharapkan para peserta dapat terus mengembangkan kemampuan mereka dan berkontribusi dalam transformasi digital di masa depan.

Credit To

Penulis: Ruth Natallie Santoso

Penyunting: Hana Azighah Shabirah

Diunggah oleh: Hana Azighah Shabirah

Penanggungjawab: Rizal Akbar 

Surabaya, 8 November 2024.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *